Gubernur Edy Tolak Usulan DPRD Naikkan Gaji Guru Honorer Rp 60 Ribu Per Jam: Saya Mau Rp 100 Ribu
Waduh ni gubernur keren peduli dengan guru honorer. Ketika tawaranya 60 rbu dia minta 100 rbu.
Mantap jendral
@RahmayadiEdy
Tentang persidangan HRS menurut ku . JPU dan hakim takut berhadapan langsung dengan HRS.
Di karenakan HRS itu pintar dan menguasai tata bahasa dan hukum yg ada. Akibat ketakutan tersebut mereka melakukan virtual persidangan seperti ini.
Jangan ketawa ya .
Copas :
"Banyak yang ikut karena iming-iming uang Rp100ribu. Kukira itu untuk 1 orang. Ternyata untuk 4 orang. Kena Prank semua. Aseemmm," keluh pria berusia 50-an tahun berbadan kurus tersebut.
Ini pemainya rupanya..
1. Adaro group ( keluarga erik tohir )
2. TBS group ( opung luhut )
3. Medco group
Penyuplai panel surya xinyi(china) ??
demi kepentingan pribadi rupanya?? Ngeri kali orang ini bahh. Gara² projek ini masyarakat di bikin susah. Lapet memang.
Ketika baru sadar anjingnya bakal kena pukul. Mendadak kayu dan rantai di longgarkan. Agar si anjing bisa bebas lari... dan menggonggong lagi.. karena cuma itu tugas dari se ekor anjing.
Jangan sok mau bubarin MUI nanti mau puasa dan lebaran bingung.
Aku
#dukungMUI
Kelen cemana??
Retweet lah kalo Kelen dukung dan beritahu yg Laen.
#dukungMUI
Wiranto Minta Petisi Referendum Papua Tak Diekspose
Ini juga dia sudah ekspose secara gk langsung?
Kalau yg lain mungkin cuma ngasih tau aja gk ekspose lah menurut saya.
Projek KONTOL. nyusahin aja ni projek. Bukan malah untung malah buntung. Awal saja sudah begini. Dari modal projek kapan baru bisa balik modal?? Beban negara dan rakyat makin bertambah.
Dulu katanya merem aja untung.. koq sekarang malah minta tambahan modal. Keuntungan pas merem itu mana?? Belum lagi keuntungan pas melek ... komisaris besar BACOT itu mana bukti ucapanya ??
Kapan di audit ini pertamina??
Harusnya pemerintah pusat yg datang ke rempang. Menenangkan situasi. Bukan masyarakat yg harus ke pusat. Karena sudah timbul konflik.. sampe bentrok sama aparat begitu.
Rakyat majikan pemerintah.. pejabat hanya pembantu rakyat.. negeri ini punya rakyat.
Niatnya mau bangun IKN tapi gak punya uang.. dan punya ide bikin dana urunan ke masyarakat dengan alasan gotong royong.
Yg parahnya lagi udahlah gak ada uang sok sok an pulak lagi bikin balapan yg menelan dana APBN sampe triliunan. Besar pasak daripada tiang.