Kemenangan disertasi itu dibagikan Geger Riyanti melalui akun pribadinya, @gegerriyanto , pada 21 Oktober 2023. Kerennya lagi, ia jadi orang pertama non Eropa yang menerima penghargaan ini sejak ajang tersebut diadakan yaitu 1996.

Geger nyelesain disertasinya di Fakultas Behavioural and Cultural Studies, Heidelberg University. Judul disertasinya "Being Strangers in Eastern Indonesia: Misunderstanding and Suspicion of Mythical Incorporation among the Butonese of North Seram" yang di-submit pada 2022.

Disertasinya ngebahas gimana masyarakat Buton di Parigi, Seram Utara, Indonesia Bagian Timur membentuk dan mempresentasikan diri mereka melalui mitos-historis. Masyarakat Buton mempertanyakan mengapa mereka dianggap orang luar di Seram.

Mereka mempertanyakan sejarah yang valid mengapa nenek moyang mereka dulunya ada di Seram. Hal ini memungkinkan bahwa mereka adalah penduduk asli juga. | Narasi #JadiPaham #Narasi

@narasitv Geger yg mengegerkan 🫡👏

@narasitv kemarin ada juga tuh kompetisi tato internasional seluruh dunia dan yang terbaik juga dari indonesia, biasa aeee 😁😁

@narasitv @irwndfrry selamat mas @gegerriy

@narasitv Sesuai namanya bikin geger good job bro 👍👍👍

@narasitv Musuhnya turnip (atau dia turnip?)

@narasitv kirain namanya Riyanto aja, tp itu judulnya diawali dengan "Gegerrrr... Riyanto jadi..." kek kalimat seru pembuka judul gitu. ternyata namanya memang Geger. salut mas Geger, keren.

@narasitv Keren

@narasitv Bangga banget…👍

@narasitv Selamat mas @gegerriy panutan mimin sejak baca IP pas SMA 🥳

@narasitv definisi: nama adalah doa~